Select Page

Salah satu potensi wisata alam di Ngawi Jatim adalah air terjun Jumog atau warga sekitar menamainya dengan air terjun Pengantin, terletak di Desa Hargomulyo, Kecamatan Ngrambe. Pernyataan yang langsung dilempar sendiri oleh Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar, diruang kerjanya, Selasa (13/9), bahwa keberadaan wisata ini dalam tempo dekat akan digarap secara maksimal.

Konsep penataan ruang air terjun Jumog serta perencanaan sudah selesai beberapa minggu kemarin. Ony Anwar dalam pemaparanya menegaskan bahwa pengembangan kawasan air terjun Jumog sebagai salah satu bentuk upaya pengembangan ekonomi masyarakat sekitar. Maka dalam mengambil kebijakan perlu adanya pengkajian secara detail untuk mendapatkan gambaran pemanfaatan yang paling optimal. ‘’Pengkajian kelayakan terhadap air terjun Jumog sebagai bagian daerah yang strategis untuk dikembangkan, mengingat keberadaan kawasan air terjun Jumog selain berpotensi sebagai tempat pariwisata juga merupakan sumber daya untuk pembangkit listrik dengan system micro hidro,’’ terang Ony Anwar.

Lanjut Wabup Ngawi, kawasan air terjun Jumog akan dilengkapi berbagai fasilitas penunjang seperti kios, sarana parker dan toilet. Demikian juga rumah warga yang ada disekitar air terjun akan dipakai sebagai homestay atau tempat istirahat bagi pengunjung. ‘’Meskipun pengembangan kawasan ini menjadi tempat pariwisata akan tetapi kita tetap mempertahankan kealamian air terjun, mempertahankan areal sawah sebagai potensi view untuk meningkatkan daya tarik terhadap air terjun sendiri serta mempertahankan kelerengan lahan dengan meminimalisir cut and fill,’’ ungkap Ony Anwar.

Pengembangan kawasan air terjun Jumog merupakan salah satu bagian dari pengembangan potensi wisata yang ada di Ngawi seperti pemandian Tawun, pemandian air panas Ketanggung dan Jamus. Sementara pengembangan kawasan air terjun Jumog diperkirakan menghabiskan 6 miliar lebih dari pos anggaran sharing antara APBD dan APBN. ‘’Mudah-mudahan potensi alam yang kita kembangkan akan mendongkrak perekonomian masyarakat Ngawi umumnya demikian juga sebagai salah satu sumber PAD Ngawi sendiri,’’ pungkasnya.(sinarngawi.com)