Select Page

suryongawi2016b

Ngawi 12 November 2016 Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ngawi menyelenggarakan Lomba Gerak Jalan Tradisional Monumen Soeryo-Ngawi Tahun 2016. Acara ini dibuka oleh Wabup Oni Anwar, ST., MH., dan dihadiri oleh Kepala SKPD tekait, Uspimda Kabupaten Ngawi serta diikuti oleh pelajar se-Kabupaten Ngawi dan masyarakat umum.

Lomba Gerak Jalan Tradisional Monumen Soeryo-Ngawi merupakan pelaksanaan Program Pembinaan Memasyarakatan Olahraga, Kegiatan Pengembangan Olahraga Rekreasi Tahun Anggaran 2016 Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ngawi adalah untuk melestarikan dan memacu semangat kepahlawan Gubernur Soeryo yang gugur dalam perjalanan di Monumen Soeryo Kabupaten Ngawi, dan untuk menjaga kekompakan, kedisiplinan, kerapian, serta ketepatan waktu dalam gerak jalan. Gerak Jalan Tradisional Monumen Suryo-Ngawi diikuti pelajar SMP, MTS, SMA, SMK, MA  putra dan putri,  serta peserta dari umum yaitu dari SKPD dan organisasi kemasyarakatan yang ada di Kabupaten Ngawi, dengan jumlah peserta 190 regu, terdiri dari: 1. pelajar SMP, MTS putri sebanyak 24 regu; 2. pelajar SMP, MTS putra sebanyak 36 regu; 3.pelajar SMA, SMK, MA putri sebanyak 18 regu; 4.pelajar SMA, SMK, MA putra sebanyak 27 regu; 5. umum sebanyak 85 regu.

Oni Anwar dalam dalam sambutannya mengatakan bahwa tujuan Lomba Gerak Jalan Tradisional Monumen Soeryo-Ngawi adalah untuk: 1. membentuk generasi muda di Kabupaten Ngawi agar berkarakter yang tangguh; 2. memberikan generasi muda semangat keteladanan kepahlawan yang pantang menyerah di segala medan; 3. menjadi agenda tradisi tahunan sebagai promosi pariwisata Kabupaten Ngawi;  4. mempromosikan program kerja SKPD, Dinas, Badan, Kantor dan sekolah. Oni menambahkan Gerak Jalan Monumen Soeryo-Ngawi mampu meningkatkan kualitas mental peseta lomba karena tidak hanya melatih fisik, tetapi mental kedisiplinan, juga dapat membentuk karakter seseorang khususnya melatih kedisiplinan dan kepemimpinan.