Select Page

1

Ngawi – Para pelajar SMA dan SMK se-Karesiden Madiun mengikuti olimpiade Akuntasi yang diselenggarakan SMK Negeri 1 Paron Kabupaten Ngawi. Mereka memperebutkan piala bupati, tropi, hingga sertifikat. Dalam kesempatan ini Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono dan Satker terkait hadir dalam acara lomba olimpiade Akuntasi se-Karesiden Madiun.

Sambutan Bupati Ngawi Kepada para pelajar Smk, Bupati menyebut sektor pendidikan tetap menjadi prioritas utama pembangunan di kabupaten Ngawi ini pada tahun 2015 dan tahun-tahun mendatang. “Sebagai salah satu prioritas pembangunan, Pemkab Ngawi memperbanyak SMK. Penambahan ini, dilakukan sebagai salah satu upaya Pemkab Ngawi dalam menciptakan tenaga-tenaga terampil siap kerja, serta untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah,”jelas Budi Sulistyono Bupati Ngawi.

Ada alasan Pemkab Ngawi memperbanyak SMK di daerah ini. Pertama, karena SMK menghasilkan sumber daya manusia yang spesifik atau memiliki kekhususan. “Melalui SMK, siswa diprogram untuk berkomitmen pada ketrampilan tertentu, sehingga ia dapat lebih berkonsentrasi pada usaha untuk mengasah dan mengembangkan ketrampilan itu. Semakin khusus ketrampilan alumni SMK, semakin mudah ia mengembangkan ketrampilan itu”, jelasnya.

Keanekaragaman jalur keahlian dalam SMK, mencerminkan diferensiasi atau membedakan siswa/lulusan satu terhadap siswa/lulusan lainnya. melalui SMK, siswa dapat ‘memperpendek masa studi’, sehingga mengurangi beban ekonomi orang tua siswa atas pendidikan anaknya.

Pada kesempatan itu, Ir. Budi Sulistyono mengharapkan kegiatan ini berkesinambungan, karena terbukti positif memberikan semangat bagi kalangan pelajar untuk mempelajari dan memperdalam ilmu akuntansi. “Prospek lulusan akuntansi saat ini cukup bagus, karena sangat dibutuhkan di dunia kerja,” kata Bupati Ngawi. Karena itu, dia mengharapkan para peserta termasuk yang keluarga sebagai juara tidak berhenti belajar, harus terus meningkatkan prestasi. Pada ajang Olimpiade tahun 2015 ini, SMK Negeri 2 kabupaten Pacitan berhasil meraih juara I, SMK Negeri 1 Paron berhasil meraih juara II, dan SMK Negeri 1 berhasil meraih juara III.