Ngawi- Untuk meningkatkan pengembangan aplikasi, implementasi, sosialisasi dan menyamakan presepsi antar sesama anggota Ormas (organisasi masyarakat) terkait wawasan kebangsaan, Kantor Kesbangpol Kabupaten Ngawi menggelar Seminar Peningkatan Wawasan Kebangsaan Bagi Organisasi Kemasyarakatan.Seminar ini diadakan di Hotel Soekowati, Kamis 04/12/2014 dihadiri oleh Sekertaris Daerah Kab.Ngawi Drs. H. Siswanto,MM., Kepala Kesbangpol Rahmat Didik Purwanto S.sos, M.Si serta dua Narasumber dari Universitas Merdeka Madiun dan Widya Iswara dari Surabaya, dan diikuti oleh berbagai Ormas yang ada di Kabupaten Ngawi.
Rahmad Didik Purwanto dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh masukan dan untuk meningkatkan pemahaman tentang berbangsa dan bernegara, terutama aspek yang mendasar bagi kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara, yaitu mengenai wawasan kebangsaan agar semakin kuat dan sesuai dengan Ideologi Pancasila. Narasumber yang dihadirkan dalam seminar ini Puji Raharjo SH., M.Si dari UNMER Madiun dan Drs.Moch.Toha M.si dari Widya Swara Surabaya.
Drs.Siswanto,MM yang dalam acara ini membacakan sambutan dari Bupati Ngawi menyatakan bahwa dalam kegiatan ini bisa membuat para pemuda bisa semakin kokoh secara mental dan selaras dengan Ideologi Pancasila. Dengan seminar ini diharapkan para pemuda bisa memahami dan bisa menjadi jati diri bangsa dengan memberikan hak suaranya dalam pemilukada tahun 2015. “Jangan menjadi golput sebagai keputusan yang bijak, karena dengan satu suara anda pemerintahan ini akan ditentukan” terang Siswanto dalam menyampaikan sambutannya.
Drs.Moch.Toha, M.Si menyampaikan bahwa Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang sangat pintar. Bangsa ini mempunyai sejarah yang sangat tinggi, dan beliau menambahkan bahwa Indonesia adalah negara besar yang sangat disegani oleh negara-negara lain saat itu. Maka dari itu dengan kemerdekaan yang telah didapatkan oleh negeri ini dengan susah payah, maka para pemuda harus bisa menjaganya dengan baik dan selalu mempertahankan nilai-nilai sejarah, yang sesuai dengan Ideologi Pancasila.
