Select Page

Untitled-1

 

Rabu, 3 September 2014 dilaksanakan Kirap Pusaka Kabupaten Ngawi, yaitu Tombak Kyai Singkir, Tombak Songgo Langit, Songsong Tunggul Wulung, Songsong Tunggul Warono. Kirap Pusaka dalam rangka memperingati hari Jadi Ngawi yang ke- 656, dan tahun ini kirap pusaka berangkat dari Ngawi Purba menuju ruang penyimpanan pusaka di Gedung Wedya Graha Kabupaten Ngawi.

Prosesi kirap pusaka di mulai rabu dini hari pukul 04.30 wib, Parogo (pembawa pusaka, senopati berkuda), Kereta Kencana, Kuda dan Dokar sudah siap di Ngawi Purba.

Rute Kirap Pusaka adalah jl. Ngawi-Cepu, jl. Basuki Rahmat, jl. Sudirman, jl. Yos Sudarso, jl Thamrin, jl. Teuku Umar, Pendopo Wedya Graha. jam  07.00 WIB Kirap Pusaka diberangkatkan dari Ngawi Purba, dengan mengendarai kereta kuda, Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono beserta ibu berada di barisan pertama , selanjutnya kereta kuda Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar, ST beserta ibu, kereta  kuda Ketua DPRD dan Setda Ngawi beserta ibu, kereta kuda Kapolres dan Dandim, kereta kuda Danyon Armed 12, Kepala Pengadilan dan Kejaksaan, kereta kuda Bank Jatim, Prajurit Drum Band, Prajurit Bergodo, Pasukan Kuda Kepala SKPD, kereta kuda Pusaka 1 dan 2(songsong). Kirap Pusaka tiba di jl. Yos Sudarso Ngawi jam 09.00 WIB, disambut oleh prajurit 42 dan Tumpeng Gunungan yang selanjutnya bergabung dengan iringan Kirap Pusaka menuju Alun-alun Ngawi

Iringan Kirap Pusaka kabupaten ngawi tiba di Pendopo Wedya Graha disambut dengan dengan Tari Tolak Sengkolo. Pusaka kebesaran Kabupaten Ngawi diserahkan kembali kepada Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono yang selanjutnya disimpan di ruang penyimpanan pusaka kabupaten ngawi.