Select Page
as

Sekda Kabupaten Ngawi, Drs. H. Siswanto, MM

NGAWI – “Optimalisasi pemberdayaan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) merupakan pilar utama pembangunan ekonomi “ , Ungkap Sekda Ngawi, Drs Siswanto MM saat menghadiri Pelantikan Kadin (Kamar Dagang dan Industri) Kabupaten Ngawi Periode 2013-2015, bertempat di Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi, Selasa (11/02).

Tentunya dengan dorongan semua pihak mulai dari pemerintah, kadin beserta masyarakatnya harus bersinergi guna memcapai tujuan tersebut (perkembangan ekonomi). Pemeritah daerah sebagai fasilitator akan selalu mensuport kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan oleh kadin UMKM sehingga mengakibatkan perkembangan ekonomi kabupaten ngawi dapat maju pesat, “ Kadin ini harus di idhik-idhik supaya bisa bangkit ”.

Seperti yang bisa kita lihat, “ yang namanya alun-alun merdeka setiap minggunya selalu ramai, tidak pernah sepi, jutaan rupiah berputar di area yang notabennya alun-alun terbesar seluruh Indonesia “. Melalui kadin ini, nantinya semua yang menjadi produk unggulan kabupaten ngawi dapat dinikmati masyarakat luas.

Sedangkan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur La Nyala Mahmud Mataliti menyampaikan, kadin adalah suatu wadah untuk menghimpun pengusaha yang kegiatanya menjadi mitra pemerintah untuk meningkatkan daya saing perekonomian daerah.

Menjadi mesin penggerak perumbuhan ekonomi untuk itu perlu diciptakan iklim usaha yang kondusif dengan menghilangkan berbagai hambatan fiskal dan nonfiskal yang ada dengan cara :

  1. Kadin kabupaten ngawi lebih proaktif memberikan saran dan program ekonomi yang konstruktif kepada pemerintah kabupaten ngawi serta mampu melakukan sinergi dengan perusahaan-perusahaan yang ada.
  2. Dapat berpartisipasi lebih besar untuk berperan dalam memberikan pemikiran program pengembangan ekonomi maupun langkah-langkah kongkir pembangunan ekonomi kabupaten ngawi.
  3. Kadin kabupaten ngawi sebagai mediasi pengusaha industry dan perdagangan agar persoalan mereka dapat direspon oleh jajaran pemerintah kabupaten ngawi.
  4. Membangun kemitraan antara kadin dengan eksekutif, legislatif untuk bersama membengun ekonomi dan dunia usaha.
  5. Secara spesifik perlu adanya program pengembangan, program umkm dalam rangka meletakkan umkm sebagai tulang punggung ketahanan ekonomi daerah pemerataan kesempatan usaha dan menggerakan ekonomi sektor riil.

Berikut cuplikan acara tersebut :

(Humas)