Select Page

 

DSC_0036Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono secara simbolis menyerahkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di Pendopo Kecamatan Paron, Kamis (16/01).

Bupati Ngawi menyampaikan, program tersebut bertujuan untuk memutus mata rantai kemiskinan, supaya tidak diteruskan oleh putra-putri kita, ” tidak ada kata-kata kemiskinan itu turunan, penyakit saja bisa diobati apalagi kemiskinan “.

Program tersebut belum menyelesaikan masalah, melainkan sedikit mengurangi permasalahan yang ada. Beliau berharap agar setiap orang tua membimbing putra-putrinya, supaya nantinya anak tersebut mempunyai pemikiran kedepan.

Target di tahun 2015, ” seluruh masyarakat ngawi masuk BPJS dengan bantuan secara  gotong-royong antara Pemda dangan yang bersangkutan “, dengan pembiayaan sebagian di tanggung pemda dan sebagian di tanggung yang bersangkutan.

Sementara Kadinsosnakertrans, Sunarto menyampaikan Program PKH tersebut sudah dimulai sejak tahun 2007 dengan memberikan langsung secara tunai. PKH diberikan kepada keluarga miskin yang memiliki anak balita, anak usia SD, anak usia SMP maupun ibu hamil atau menyusui dengan jumlah yang berbeda.

Pada tahun 2013 terdapat 18 Kecamatan dengan Jumlah penerima sebanyak 14.734 RTMS dengan bantuan sebesar 5. 177.325.000.