Tak tanggung-tanggung, sedikitnya 66 pereli dari berbagai daerah ambil bagian dalam ajang speed off road and trail nasional 2013 di Waduk Pondok, Kecamatan Padas-Ngawi, Sabtu (29/6). Event ini bukan kali pertama digelar di bumi adat Duk Beji, namun baru saat ini kebanjiran peserta guna pamer ketanghasan di lintasan berbahaya.
Pada offroad tersebut juga dimeriahkan pereli tuan rumah sebagai peserta kehormatan seperti Dwi Rianto Jatmiko Ketua DPRD Kabupaten Ngawi berpasangan dengan navigator Pete dari tim Irex. Ony Anwar Wakil Bupati Ngawi saat ditemui media menjelaskan event ini sebagai ajang adventure sekaligus silaturahmi antar offroader nasional di Ngawi.
“Event ini seperti apa yang kita lihat sangat luar biasa khususnya peserta yang ikut andil sehingga sebagai tuan rumah kita bangga terhadap suksesnya pelaksanaan kegiatan hari ini dan besok,” terang Ony Anwar.
Ony Anwar mengatakan ajang olahraga otomotif ini dapat memberikan point tersendiri pada umumnya dalam memeriahkan HUT Kabupaten Ngawi yang ke-655. Setelah mendasar hasil evaluasi Ony menegaskan kegiatan offroad akan menjadi agenda tahunan terlebih efek positif bisa memperkenalkan obyek wisata yang ada di Ngawi.
“Karena pesertanya dari berbagai daerah maka akan memberikan dampat positif terhadap pengembangan wisata yang saat ini memang kita pacu dan nanti pastinya akan bermuara pada peningkatan PAD Kabupaten Ngawi,” urainya lagi.
Sementara terkait dengan sirkuit Waduk Pondok tersebut Ony Anwar optimis jika dikelola dan dikemas dengan penataan yang baik, berpotensi besar menjadi sarana olah raga otomotif terbaik di Indonesia, khususnya untuk kegiatan offroad. Apalagi imbuhnya, track lintasan pada offroad kali ini berlatar belakang keindahan Waduk Pondok yang khas.
Kemudian dalam offroad tersebut juga terlihat aksi dari beberapa pereli tingkat nasional seperti Wisnu Murti/Eko Prapen dari Jatim Offroad Surabaya, I Kadek Oka Udayana/Kade Era Kurniawan dari Laksamana Bali, Edy Irawan/Purnomo dari tim Ronggolawe Tuban, Ricki Celleng/Mendol dari Grage Polda Jawa Timur.
Dan yang paling terkesan dari 3 SS yang dipertandingkan di hari pertama adalah aksi Joko Jangkrik berpasangan dengan navigator seorang cewek Natasya Devianti dari Banteng Merah Bojonegoro dengan mudahnya melewati track yang terjal.
Seperti diketahui Joko Jangkrik ini pernah menjuarai saat berlaga dievent di Djarum Super Real Adventure Offroad 4×4 seri ke-6 di Semarang-Jawa Tengah.
Event Speed Off Road And Trail Nasional di sirkuit Waduk Pondok Ngawi ini digelar selama dua hari pada 29-30 Juni 2013 dan pada hari pertama dipertandingkan 5 SS dari totalnya 8 SS selain itu sesuai rencana juga akan digelar sepeda trail dari berbagai kelas. (sinarngawi.com)
